Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

8 Tips Memutuskan Vendor Katering Untuk Wedding - Dapur Dafinna

8 Tips Memutuskan Vendor Katering Untuk Wedding - Dapur Dafinna. Kecenderungan menggunakan servis katering tatkala hajatan akad nikah sekarang ini menjadi alternatif yang cukup rasional dan banyak diambil keluarga yang akan melangsungkan akad nikah.


katering catering wedding pernikahan perkawinan akad nikah Dapur Dafinna

Selain karena kemudahan yang ditawarkan, menggunakan jasa katering juga menjamin bahwa makanan yang dihidangkan mempunyai standar kualitas yang cukup tertib sehingga tidak mempermalukan tuan rumah dimata para tamu undangan yang hadir.

Tetapi demikian, kita juga mesti mempertimbangkan beraneka macam hal dalam menentukan vendor katering apa yang akan kita pilih. Berikut Dapur Dafinna berikan 8 panduan menetapkan katering akad nikah :

1. Memiliki kredibilitas baik

Integritas menggambarkan sebuah kunci dalam produk jasa, termasuk pada hal ini adalah jasa boga. Suatu rekanan disebut memiliki integritas yang baik ketika para klien sebelumnya memberikan tanggapan dan testimoni yang baik atas service yang telah diberikan oleh vendor tersebut.

Untuk menelusuri perihal masalah ini calon pengantin bisa menelusuri informasi dari sanak saudara atau sahabat yang sudah menggunakan jasa katering tersebut.

Selain itu sekarang ini kita juga bisa dengan gampang mencari review provider katering dengan berseluncur di internet atau bergabung dalam website forum- forum wedding yang ada. Dengan demikian kita akan memperoleh vendor catering yang terjamin dan bukan asal- asalan.

2. Pelayanan memuaskan

Kinerja sebuah provider jasa tentu menjadi suatu hal yang krusial di mata klien. Berkaitan dengan vendor catering maka pelayanan bisa diukur dari kecakapan admin atau koordinator dari pihak katering dalam menanggapi semua permasalahan yang klien ajukan, kedisiplinan waktu, kesesuaian pelayanan dengan opsi paket yang ditawarkan, dan sebagainya.

Seperti halnya poin kesatu di atas, untuk mencari tentang pelayanan dari suatu vendor ini kita juga bisa mencari tahu dari sahabat atau browsing di internet.

3. Preferensi menu

Variasi menu yang komplit merupakan nilai plus untuk sebuah penyedia catering. Terkadang ketika pasangan calon mempelai menetapkan untuk memakai suatu ide yang berlainan bagi perkawinan mereka, maka menu hidangan pun mau tidak mau turut menyelaraskan agar saling support dengan konsep.

Misalnya konsep internasional tentu menu yang disuguhkan berbeda dengan konsep resepsi tradisional atau adat.

4. Elastisitas paket catering

Variasi paket catering terkait dengan hidangan yang disajikan dan jumlah porsi yang diinginkan sang pemilik hajat. Namun di luar paket yang mereka tawarkan, yang kadang tidak cocok dengan kebutuhan kita, akan lebih enak kalau mereka bisa menyediakan atau memfasilitasi keinginan kita tanpa terkekang paket- paket tersebut.

Hal ini tentu saja berkaitan dengan budget juga. Contohnya kita memutuskan anggaran tertentu, maka kita juga harus menegaskan menu dan fasilitas seperti apa yang akan kita dapat dengan anggaran yang kita sediakan tersebut.

Jangan sampai terjadi kalau anggaran kita kecil, penyedia katering tetap menerima tapi dengan service dan kualitas makanan yang jauh dari harapan kita.

5. Boleh menyelenggarakan percobaan sampel makanan

Test sampel food adalah salah satu yang penting dilakukan calon mempelai untuk menunjuk catering yang akan digunakan. Bagi vendor catering yang besar umumnya ada dua model untuk menyelenggarakan test food ini, yakni dengan langsung ke tempat pameran catering tersebut atau ke lokasi perhelatan pernikahan yang dipegang catering tersebut.

Jikalau hanya untuk melakukan uji coba rasa dan kualitas makanan maka di galeri vendor sebenarnya cukup. Tetapi apabila ingin melakukan pembandingan total mengenai service suatu katering berawal dari rasa, lalu masalah penyajian, hingga cara pelayanan kepada tamu, kita bisa pergi ke perhelatan wedding yang ditangani oleh perusahaan catering tersebut.

Tentu saja disertai oleh persetujuan catering untuk melaksanakan hal ini karena memang tidak semua perusahaan catering menyetujui.

6. Mempunyai kerjasama dengan tempat resepsi

Ada keuntungan ketika vendor catering memiliki kolaborasi dengan pihak gedung atau WO lokasi akan berjalannya acara, yaitu biasanya biaya akan lebih murah karena pihak catering tidak terkena charge venue.

Meskipun selisih biaya tidak terlalu jauh, namun bagi anda yang ingin berhemat, hal ini bisa menjadi pertimbangan.

7. Cari katering yang tidak terlalu repot

Karena suatu catering dapat menerima banyak job dalam satu waktu, maka tegaskan bahwa saat tanggal yang kita tentukan pihak catering tersebut tidak terlalu berlebihan menjalankan tugas pada saat itu.

Walaupun pihak catering akan berupaya optimal berapapun orderan yang mereka kerjakan dalam sekali waktu, namun saat sebuah vendor ‘over capacity’ maka kemungkinan servis akan sedikit kewalahan dan tidak optimal dapat saja muncul. Tentu saja hal ini tidak kita inginkan.

8. Mau teken MOU dengan jelas

Walaupun sudah ada saling kepercayaan, namun kontrak tertulis tetap diperlukan. Hal ini berguna ketika nanti sehabis acara ternyata pelayanan mereka jauh dari yang dijanjikan.

Dalam kontrak kerja ini misalnya tercantum ketentuan ketika service jelek atau jauh dari yang dijanjikan maka pihak catering bersedia membayar ganti rugi, pengembalian sekian persen dari nominal paket, dsb.

Poin- poin tersebut bergantung dari kesepakatan dan keinginan kita kepada pihak penyedia jasa catering pernikahan.

Demikianlah artikel 8 Tips Memutuskan Vendor Katering Untuk Wedding - Dapur Dafinna yang DAPUR DAFINNA uraikan. Semoga bisa menjadi saran bagi anda calon mempelai yang akan memakai jasa catering untuk acara pernikahan.

DMA Writer
DMA Writer DMA Writer

Posting Komentar untuk "8 Tips Memutuskan Vendor Katering Untuk Wedding - Dapur Dafinna"