8 Panduan Menyeleksi Vendor Catering Untuk Akad Nikah - Dapur Dafinna
8 Panduan Menyeleksi Vendor Catering Untuk Akad Nikah - Dapur Dafinna. Bagi warga yang sedang mencari jasa catering di wilayah Jakarta Timur seperti Cibubur, Cakung, Ciracas, Jatinegara, Matraman, Pasar Rebo, Duren Sawit, Cipinang, Kramat Jati, Lubang Buaya, Pulo Gadung dan Cilangkap.

Disamping karena kemudahan yang ditawarkan, menggunakan jasa catering juga menjamin bahwa makanan yang diberikan memiliki parameter mutu yang cukup teratur sehingga tidak memalukan tuan rumah didepan para tamu undangan yang hadir.
Tetapi demikian, kita juga wajib mempertimbangkan berbagai hal dalam menunjuk layanan katering mana yang akan kita gunakan. Berikut Dapur Dafinna berikan 8 petunjuk menyaring catering pernikahan :
1. Punya integritas baik
Kredibilitas merupakan sebuah kunci dalam produk jasa, termasuk pada hal ini adalah catering. Sebuah vendor disebut punya integritas yang baik ketika para pengguna sebelumnya menyampaikan respon dan kesan yang baik atas servis yang telah diberikan oleh rekanan tersebut.
Untuk menelusuri tentang hal ini calon mempelai bisa menggali keterangan dari sanak famili atau teman yang sudah memakai layanan catering tersebut.
Selain itu saat ini kita juga dapat dengan gampang menggali review rekanan catering dengan gugling di internet atau bergabung dalam situs forum- forum wedding yang ada. Dengan demikian kita akan menjumpai vendor catering yang teruji dan bukan kaleng-kaleng.
2. Layanan berkualitas
Pelayanan sebuah provider jasa tentu menjadi suatu hal yang penting di mata klien. Terkait dengan vendor catering maka pelayanan bisa dilihat dari kecekatan admin atau penanggung jawab dari pihak catering dalam merespon semua perkara yang kita ajukan, kedisiplinan waktu, kecocokan pelayanan dengan opsi paket yang diajukan, dan sebagainya.
Seperti halnya urutan pertama di atas, untuk mengetahui tentang pelayanan dari sebuah vendor ini kita juga dapat mencari tahu dari sahabat atau browsing di internet.
3. Opsi menu
Keragaman menu yang komplit merupakan nilai lebih bagi sebuah vendor catering. Kadang pada saat pasangan calon pengantin memilih untuk memakai suatu rencana yang berlainan untuk pernikahan mereka, maka menu makanan pun mau tidak mau turut menyesuaikan agar saling mendukung dengan konsep.
Misalnya konsep internasional tentu menu yang dihidangkan berbeda dengan konsep pernikahan tradisional atau adat.
4. Elastisitas paket katering
Keragaman paket catering berkaitan dengan hidangan yang disajikan dan jumlah porsi yang diinginkan sang empunya hajat. Namun di luar paket yang mereka tawarkan, yang kadang tidak pas dengan kebutuhan kita, akan lebih baik jika mereka bisa menyiapkan atau memfasilitasi keinginan kita tanpa terikat paket- paket tersebut.
Keadaan ini tentu saja berkaitan dengan anggaran juga. Misalnya kita memutuskan alokasi tertentu, maka kita juga harus menetapkan menu dan layanan seperti apa yang akan kita dapatkan dengan budget yang kita sediakan tersebut.
Jangan sampai nanti kalau anggaran kita terbatas, penyedia katering tetap menerima tapi dengan servis dan kualitas menu yang berbeda dari harapan kita.
5. Boleh melakukan pencicipan sampel food
Pencicipan contoh food adalah salah satu yang krusial dilaksanakan calon mempelai untuk menunjuk katering yang akan dipilih. Untuk perusahaan catering yang kuat umumnya ada dua cara untuk melakukan test food ini, yakni dengan langsung ke lokasi showroom catering tersebut atau ke lokasi perhelatan perkawinan yang dipegang catering tersebut.
Kalau hanya ingin melakukan tes rasa dan kualitas menu maka di galeri vendor sudah cukup. Tetapi jika mau melakukan evaluasi menyeluruh perihal service suatu katering mulai dari rasa, kemudian masalah penyajian, hingga cara pelayanan kepada undangan, kita bisa langsung ke resepsi wedding yang ditangani oleh perusahaan catering tersebut.
Tentu saja harus oleh kesepakatan catering untuk melakukan masalah ini karena memang tidak banyak perusahaan catering memperbolehkan.
6. Mempunyai kerjasama dengan lokasi resepsi
Ada benefit ketika vendor catering memiliki kolaborasi dengan pihak gedung atau wedding organizer tempat akan berjalannya acara, yaitu biasanya biaya akan lebih miring karena pihak catering tidak terkena charge venue.
Meskipun selisih harga tidak terlalu signifikan, namun bagi pengantin yang ingin berhemat, hal ini bisa jadi pertimbangan.
7. Cari katering yang tidak terlalu sibuk
Karena suatu catering dapat menerima banyak job dalam satu waktu, maka pastikan bahwa pada tanggal yang kita tentukan pihak catering tersebut tidak terlalu membludak menerima pekerjaan pada saat itu.
Meskipun pemilik catering akan berupaya maksimal berapapun pekerjaan yang mereka garap dalam satu waktu, namun apabila suatu vendor ‘over capacity’ maka kemungkinan servis akan sedikit kerepotan dan tidak optimal dapat saja muncul. Tentu hal ini tidak kita harapkan.
8. Mau menandatangani MOU dengan jelas
Walaupun telah ada saling kepercayaan, namun kontrak tertulis tetap diperlukan. Hal ini berguna ketika nanti sehabis acara ternyata pelayanan mereka jauh dari yang dijanjikan.
Dalam kontrak kerja ini misalnya tertulis klausul ketika pelayanan jelek atau jauh dari yang disepakati maka pihak catering bersedia membayar ganti rugi, refund sekian persen dari nominal paket, dsb.
Poin- poin tersebut bergantung kepada kesepakatan dan keperluan kita dengan pihak penyedia jasa catering pernikahan.
Posting Komentar untuk "8 Panduan Menyeleksi Vendor Catering Untuk Akad Nikah - Dapur Dafinna"
Silahkan berkomentar sesuai dengan tema dengan baik dan sopan.